PINRANG, AJPNews--- Ketua DPD II Golkar Pinrang, Abdi Baramuli "dijagokan" paling berpeluang untuk mengendarai Partai Golkar, pada pemilihan Bupati Pinrang, September mendatang.
Untuk saat ini ada beberapa Kader Paket Golkar yang berpeluang di Kabupaten Pinrang yang bersaing untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas.
Survei Indeks Politica Indonesia (IPI), menyebutkan jika kelima kader Golkar tersebut adalah Ketua Golkar Pinrang H. Abdy Baramuli, Ketua DPRD Pinrang Daswis Bastama, Dewan Penasehat Golkar Pinrang H. Abdullah Rasyid, dan Usman Marham.
Direktur IPI Suwadi Idris Amir, Golkar harus mengatur strategi, agar tidak terjadinya keretakan di partai tersebut, setelah menentukan pasangan yang akan diusung di Bumi Lasinrang.
"Untuk menjaga kesolidan Golkar di pinrang, Paket Golkar paling Ideal, Menurutnya bisa saja diantara Abdy Baramuli-Darwis Bastama, atau Abdy Baramuli-Usman Marham, atau Abdy Baramuli-Abdullah Rasyid, meskipun mantan bupati Matra ini enggan untuk di posisikan sebagai wakil tetapi kenyataannya harus realistis," kata Suwandi.
Suwadi menilia untuk mengendarai kendaraan Partai Golkar, peluang Ketua golkar lah yang paling berpeluang karna dari segi survei trendnya terus naik yang melampau keder golkar lainnya, selain itu faktor kesiapan dan dari segi kekuatan finansial pun menjadi kekuatan peluang Ketua Golkar tersebut, dan yang terpenting menurut Suwadi, dialah ketua partai beringin di pinrang yang harus diperioritaskan.
Hasil Analisis Suwadi Ketua IPI, dan didukung oleh sekertaris Badko HMI sulselbar Mu`min Elmin, Menurutnya posisi Abdy Baramuli paling memungkinkan karna di dukung kekuatan keluarga besar, kekuatan finansial, dan telah banyak melakukan sesuatu yang bernilai di kabupaten pinrang.
"Melalui peran Yayasan Baramuli, dan partai golkar yang selama ini dibesarkan keluarga besarnya, Sedangka Abdullah Rasyid saya pikir akan sulit menurut Mu`min karna di Mamuju Utara saja dia dianggap gagal sewaktu menjadi bupati dan berdampak pada tumbangnya di pilkada dan dikalahkan wakil Agus Ambo Djiwa," Tuturnya. (rul)
Untuk saat ini ada beberapa Kader Paket Golkar yang berpeluang di Kabupaten Pinrang yang bersaing untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas.
Survei Indeks Politica Indonesia (IPI), menyebutkan jika kelima kader Golkar tersebut adalah Ketua Golkar Pinrang H. Abdy Baramuli, Ketua DPRD Pinrang Daswis Bastama, Dewan Penasehat Golkar Pinrang H. Abdullah Rasyid, dan Usman Marham.
Direktur IPI Suwadi Idris Amir, Golkar harus mengatur strategi, agar tidak terjadinya keretakan di partai tersebut, setelah menentukan pasangan yang akan diusung di Bumi Lasinrang.
"Untuk menjaga kesolidan Golkar di pinrang, Paket Golkar paling Ideal, Menurutnya bisa saja diantara Abdy Baramuli-Darwis Bastama, atau Abdy Baramuli-Usman Marham, atau Abdy Baramuli-Abdullah Rasyid, meskipun mantan bupati Matra ini enggan untuk di posisikan sebagai wakil tetapi kenyataannya harus realistis," kata Suwandi.
Suwadi menilia untuk mengendarai kendaraan Partai Golkar, peluang Ketua golkar lah yang paling berpeluang karna dari segi survei trendnya terus naik yang melampau keder golkar lainnya, selain itu faktor kesiapan dan dari segi kekuatan finansial pun menjadi kekuatan peluang Ketua Golkar tersebut, dan yang terpenting menurut Suwadi, dialah ketua partai beringin di pinrang yang harus diperioritaskan.
Hasil Analisis Suwadi Ketua IPI, dan didukung oleh sekertaris Badko HMI sulselbar Mu`min Elmin, Menurutnya posisi Abdy Baramuli paling memungkinkan karna di dukung kekuatan keluarga besar, kekuatan finansial, dan telah banyak melakukan sesuatu yang bernilai di kabupaten pinrang.
"Melalui peran Yayasan Baramuli, dan partai golkar yang selama ini dibesarkan keluarga besarnya, Sedangka Abdullah Rasyid saya pikir akan sulit menurut Mu`min karna di Mamuju Utara saja dia dianggap gagal sewaktu menjadi bupati dan berdampak pada tumbangnya di pilkada dan dikalahkan wakil Agus Ambo Djiwa," Tuturnya. (rul)